Seribu Burung Bangau
Seribu Burung Bangau
Regular price
Rp 45.000,00 IDR
Regular price
Sale price
Rp 45.000,00 IDR
Unit price
/
per
Seribu Burung Bangau merupakan salah satu novel Yasunari Kawabata yang mengungkapkan masalah cinta berikut nuansa serta aspek-aspeknya yang lembut, subtil, penuh rahasia dan indah. Melalui deskripsi tentang hal-hal yang bersahaja, seperti cangkir teh atau motif hiasan sapu tangan, Kawabata menyiratkan dalamnya makna memiliki, kehilangan, dan juga pengkhianatan yang acapkali menyertai cinta.
***
Yasunari Kawabata (1899-1972), peraih Penghargaan Nobel Sastra tahun 1968, adalah seorang novelis Jepang yang istimewa. Karya-karya awalnya telah diterbitkan ketika berada di Sekolah Menengah Atas. Ia belajar kesusastraan di Tokyo Imperial University. Tiga tahun setelah penerimaan Penghargaan Nobelnya, is didapati meninggal di kamarnya. Selain Seribu Bangau-Bangau (Sembazuru, 1959), novel-novel yang lain adalah House of The Sleeping Beauties (Nemureru Bijo, 1969); The Sound of Mountain (Yama no Otto, 1970); The Master of Go (Meijin, 1972); The Lake (Mizuumi,1975); Beauty and Sadness (Utsukushisa to Kanashimi to, 1975); Koto (The Old Capital) adalah karyanya yang telah diterjemahkan ke dalam banyak bahasa di Eropa.
***
Yasunari Kawabata (1899-1972), peraih Penghargaan Nobel Sastra tahun 1968, adalah seorang novelis Jepang yang istimewa. Karya-karya awalnya telah diterbitkan ketika berada di Sekolah Menengah Atas. Ia belajar kesusastraan di Tokyo Imperial University. Tiga tahun setelah penerimaan Penghargaan Nobelnya, is didapati meninggal di kamarnya. Selain Seribu Bangau-Bangau (Sembazuru, 1959), novel-novel yang lain adalah House of The Sleeping Beauties (Nemureru Bijo, 1969); The Sound of Mountain (Yama no Otto, 1970); The Master of Go (Meijin, 1972); The Lake (Mizuumi,1975); Beauty and Sadness (Utsukushisa to Kanashimi to, 1975); Koto (The Old Capital) adalah karyanya yang telah diterjemahkan ke dalam banyak bahasa di Eropa.